Kepulauan Derawan adalah sebuah kepulauan yang berada di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Di kepulauan ini terdapat sejumlah objek wisata bahari menawan, salah satunya Taman bawah laut yang diminati wisatawan mancanegara terutama para penyelam kelas dunia, diperairan Pulau Derawan terdapat beberapa pulau yang terkenal di kepulauan tersebut, yakni Pulau Maratua, Pulau Derawan, Pulau Sangalaki dan Pulau Kakaban yang ditinggali satwa langka penyu hijau dan penyu sisik. Secara geografis, terletak di semenanjung utara perairan laut Kabupaten Berau yang terdiri dari beberapa pulau yaitu Pulau Panjang, Pulau Rabu-Rabu, Pulau Samama, Pulau Sangalaki, Pulau Kakaban, Pulau Nabuko, Pulau Maratua.
Sejarah Kampung
Sejarah Kampung Pulau Derawan berasal dari seorang yang berasal dari Philipina Selatan yang bernama Dala dengan itu ia menamakan pulau ini Dalawan yang mana pada umumnya orang – orang yang dari Fhilifina Selatan susah menyebut huruf R sehinggah menyebut dengan sebutan Dalawan, yang sebenarnya dimaksud Derawan dan Kampung Pulau Derawan ini dibagi menjadi dua bagian dengan sebutan Kampung Solok dan Kampung Sama yang mana Kampung Solok ada sebagian ada sebagian bersuku solok ( Fhilifina Selatan ) sedangkan Kampung sama suku Bajau Fhilifina dengan pemerintahan Kampung pada saat itu dibagi lagi menjadi dua bagian dengan sebutan Blok 1 dan Blok 2 kemudian dirubah pula menjadi RT ( Rukun Tetangga ) antara lain : RT. I, RT, II, RT, III, RT, IV.
Kampung Pulau Derawan ini mempunyai luas Daratan 34 Ha luas daratannya yang ditumbuhi dengan tanaman keras ( Pokok Kelapa ) Pulau Derawan juga merupakan daerah perkebunan, Perikanan dan Periwisata dimana alam laut Pulau Derawan yang kaya dengan beraneka ragam jenis ikannya sehingga secara mayoritas Masyarakatnya Nelayan.
Adapun Batas – batas Kampung Pulau Derawan adalah sebagai berikut :
Sebelah Utara | : | Berbatasan dengan Pulau Panjang, Karang Malalingkit (Kabupaten Bulungan) |
Sebelah Timur | : | Berbatasan dengan Tanjung Batu |
Sebelah Selatan | : | Berbatasan dengan Kecamatan Talisayan |
Sebelah Barat | : | Berbatasan dengan Kecamatan Maratua |
Pada awalnya Ibu Kota Kecamatan Kampung Pulau Derawan itu bertempat di Kampung Pulau Derawan, dengan adanya perampokan pada tahun 1952 oleh Bajak laut Fhilifina Selatan lengkap dengan perlengkapan persenjataan perang, sehingga pemerintahan pada saat itu menganggap Ibu Kota Kecamatan yang bertempat di Kampung Pulau Derawan merasa kurang aman sebagai tempat Ibu Kota Kecamatan maka Pemerintah Daerah mengambil suatu kebijakan atas dasar pertimbangan kurang amannya dari bajak laut dan tidak memiliki daratan yang cukup luas untuk keamanan Masyarakatnya ( untuk berlindung dari perampok ) sehingga berpindahlah Ibu Kota Kecamatan Pulau Derawan ke Kampung Tanjung Batu pada Tahun 1957 dengan membawah Kecamatan Pulau Derawan bertampat di Tanjung Batu.
Demografi
Kampung Pulau Derawan adalah salah satu kampung di Kecamatan Pulau Derawan, Kabupaten Berau, tepatnya berada di tepian sungai Talasau dan berada didaratan rendah dengan luas aminitratif 1000 Km2 dengan batas wilayah sebagai berikut :
BATAS DESA | |
Sebelah Utara | Berbatasan dengan Pulau Panjang, Karang Malalingkit ( Kabupaten Bulungan ) |
Sebelah Selatan | Berbatasan dengan Kecamatan Talisayan |
Sebelah Timur | Berbatasan dengan Tanjung Batu |
Sebelah Barat | Berbatasan dengan Kecamatan Maratua |
Secara umum keadaan topografi Kampung Pulau Derawan adalah dataran rendah dan yang merupakan daerah perikanan sehingga sangat cocok untuk pengembangan dan pembukaan pembibitan ikan kerapu dan udang. Kampung Pulau Derawan mempunyai prospek untuk dijadikan untuk perikanan sehingga sangat memungkinkan untuk menjadi kampung yang mendiri dan sebagai contoh kampung lain yang berada di Kecamatan Pulau Derawan. Kampung Pulau Derawan juga merupakan penghasil Ikan Kurapu dan udang .
Iklim Kampung Pulau Derawan, sebagaimana Kampung-Kampung lain di wilayah Indonesia mempunyai iklim Kemarau dan Penghujan, hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap pola Tangkapan ikan Nelayan yang ada di Kampung Pulau Derawan Kecamatan Pulau Derawan.
Kondisi Fisik Kampung Pulau Derawan Prasarana Transportasi Darat. Transportasi jalan ( Pasir ) yang merupakan lintasan 4 ruas jalan yang saling berhubungan yang mempunyai fungsi sebagai jalur lalu Lintas ( Kampung ) Empat ruas jalan tersebut
Iklim Kampung Pulau Derawan, sebagaimana kampung-kampung lain di wilayah Indonesia mempunyai iklim kemarau dan penghujan, hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap pola nelayan yang ada di Kampung Pulau Derawan Kecamatan Pulau Derawan.
keunggulan desa wisata pulau derawan iyalah memiliki gugusan pulau pulau disekitarnya yang mempuyai keunikan y masing masing seperti pulau sangalaki dengan penyu hijaunya, pulau semama dengan flora dan fauna nya, pulau panajng dengan keanekaragaman hutan mangrove, gusung sanggalau dengan keunikann bentuknya yang selalau berubaha setiap tahun nya, pulau derawan itu sendiri dengan keunikan beranekaragam aktivitas masyarakat nya mulai dari nelaya penjual makanan, sovenir hingga sejarah peninggalan didialamnya seperti makam bernisan kuda.
Pulau sangalaik dengan keunikan tempat habitat penyu hijau, pulau derawan dengan keanekaragaman aktivitas masyarakat dan pantai putih yg di padukan dengan air laut yang jernih, pulau smama dengan habitat flora dan pauna yang beraneka ragam,
wisata sejarah dengan mengunjungi makam nisan kuda, makam pahlawan, makam di keramatkan, sumur tua yang mana sumur ini merupakan sumur pertama yang ada di kampung pulau derawan